Jamur merupakan salah satu tumbuhan tingkat rendah yang tidak berklorofil, namun memiliki potensi bisnis cukup besar. Tumbuhan ini umumnya bersifat sebagai saprofit atau parasit untuk memenuhi kebutuhan pangannya. Sebagai saprofit, jamur hidup pada sisa makhluk hidup yang telah mati, seperti di tumpukan sampah organik, tumbuhan, atau kotoran hewan. Sedangkan sebagai parasit, jamur hidup menempel pada organisme lain dan biasanya merugikan media yang ditempelinya.
Memaksimalkan Bisnis Berbasis Hobi, Asimetris Craft
Pada dasarnya jamur bisa tumbuh di berbagai tempat, namun sebagian besar jamur akan tumbuh subur bila berada di daerah yang lembab dan bersuhu dingin. Reproduksi jamur dilakukan dengan dua cara, yaitu secara vegetatif dan generatif. Perkembangbiakan vegetatif biasanya dilakukan dengan membentuk spora, membelah diri, serta pembentukan kuncup. Sementara perkembangbiakan generatif dilakukan melalui pembentukan spora askus, konjugasi, dan menggunakan hifa yang akan menghasilkan zigospora.
Selain memiliki berbagai macam cara untuk berkembangbiak, jamur juga terdiri dari aneka macam jenis baik yang bermanfaat maupun yang berbahaya/beracun. Saat ini sebagian besar jamur yang dibudidayakan masyarakat adalah jamur yang bermanfaat, khususnya jamur konsumsi yang bisa dimakan atau dimanfaatkan sebagai obat. Untuk mengetahui macam-macam jamur konsumsi dan manfaatnya, berikut kami informasikan jenis jamur berdasarkan habitat hidupnya.
1. Golongan Jamur Kayu
Jamur Tiram
Jamur tiram (Pleurotus sp) atau yang lebih dikenal dengan sebutan oyster mushroom memiliki bentuk tubuh yang menyerupai cangkang kerang atau tiram dengan bagian tepi yang bergelombang. Jenis jamur ini cukup mudah untuk dibudidayakan, sehingga banyak digemari para konsumen maupun pelaku usaha.
Manfaat : Jamur tiram merupakan jamur konsumsi yang paling sering dimanfaatkan menjadi aneka makanan olahan jamur. Biasanya jamur tiram diolah menjadi sate jamur, keripik jamur tiram, gule jamur, jamur crispy, dll.
Jamur Kuping
Jamur kuping (Auricularia sp) merupakan jenis jamur yang memiliki kandungan protein mineral, dan vitamin yang cukup tinggi serta bebas kolesterol. Jamur jenis ini bisa dibudidayakan di daerah beriklim dingin sampai panas, dengan suhu rata-rata 20-30ºC dan kelembapan 80-90%. Selain dijual dalam keadaan segar, jamur kuping kering juga laku dipasaran dengan harga yang cukup mahal.
Manfaat : Jamur kuping sering dimanfaatkan sebagai bahan campuran ketika memasak soup jamur, sayur kimlo, keripik jamur, nasi goreng jamur, tauco jamur, sukiyaki, dan bakmi jamur dengan cita rasa yang sangat lezat. Selain itu jamur kuping hitam juga dimanfaatkan sebagai obat sakit jantung, pembuluh darah dengan endapan (aterosklerqsis), penurun kolesterol dan trigliserid, antiplatelet dan antipengentalan darah, serta sebagai antipendarahan.
Jamur Shitake
Jamur shitake (Lentinus sp) sering disebut juga dengan nama hioko atau Chinese black mushroom. Jamur jenis ini bisa tumbuh di gelondongan kayu atau dibudidayakan dengan media berupa serbuk gergaji kayu.
Manfaat : Jamur shitake dimanfaatkan masyarakat sebagai bahan pangan untuk sayur lalapan atau dimasak menjadi aneka makanan olahan jamur. Selain itu jamur shitake juga dimanfaatkan sebagai obat, karena mengandung lentinen yang berfungsi sebagai anti-kanker.
Jamur Lingzhi
Jamur lingzhi (Ganoderma sp) merupakan salah satu jenis jamur yang dikenal masyarakat sebagai jamur obat. Bahkan saat ini jamur yang memiliki bentuk seperti kipas ini disebut sebagai raja obat dari jamur, karena khasiatnya dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit.
Manfaat : Jamur lingzhi merupakan bahan obat yang sering digunakan sebagai campuran minuman atau dibuat dalam bentuk kapsul. Kandungan senyawa yang terdapat dalam jamur lingzhi berkhasiat meningkatkan kesehatan dan kebugaran konsumennya, serta bisa juga sebagai pencegah kanker dan mencuci bahan-bahan beracun yang ada di dalam tubuh.
Jamur Maitake
Jamur Maitake (Grifola sp) memiliki sebutan khusus yaitu “Hens of the wood” atau ayam betina dari kayu. Sebutan ini diberikan karena bentuk jamur maitake sangat mirip dengan jengger ayam. Seperti halnya pada jamur lingzhi, jamur maitake juga dikenal masyarakat sebagai bahan obat.
Manfaat : Kandungan senyawa pada jamur maitake dipercaya memiliki kemampuan sebagai anti-kanker dan anti-HIV. Biasanya pemanfaatan jamur maitake bisa berupa ekstrak maupun dalam bentuk serbuk.
2. Golongan Jamur Kompos
Jamur Merang
Jamur merang (Volvariella sp) merupakan jamur kompos yang banyak digemari masyarakat. Biasanya jamur ini tumbuh ditumpukan jerami yang membusuk pada saat musim panen padi berlangsung. Untuk membudidayakannya bisa menggunakan jerami atau merang, limbah kapas, limbah kertas, ampas sagu, atau serbuk gergaji kayu.
Manfaat : Jamur merang dimanfaatkan masyarakat sebagai bahan pangan yang diolah menjadi aneka macam masakan jamur. Seperti diolah menjadi soup jamur, tumis jamur, sate jamur, dll.
Jamur Champignon/Jamur Kancing
Jamur champignon (Agaricus sp) biasa disebut juga jamur kancing. Bentuk jamur ini sekilas sangat mirip dengan jamur merang, yang membedakannya hanya pada batang jamur kancing terdapat bentuk yang menyerupai cincin, serta memiliki warna putih bersih.
Manfaat : Rasanya yang nikmat membuat jamur champignon digemari para konsumen sebagai salah satu bahan makanan yang sehat dan kaya manfaat. Biasanya jamur kancing ini digunakan sebagai bahan campuran dalam sebuah masakan.
Nah, setelah mengetahui macam-macam jamur dan manfaatnya. Kini saatnya Anda menentukan jenis jamur apa yang ingin Anda budidayakan sebagai peluang usaha. Semoga informasi ini bermanfaat, selamat berkarya dan salam sukses.
Sharing Information
Minggu, 16 November 2014
Contoh Peran Menguntungkan dan Merugikan Pada Jamur Bagi Kehidupan
Peranan / Fungsi jamur dalam kehidupan manusia sangat banyak, baik peran yang merugikan maupun yang menguntungkan, berikut peran-peran jamur dalam kehidupan.
1. Peran Menguntungkan
o Berperan sangat penting dalam siklus materi terutama siklus karbon, yang berperan bagi kelangsungan hidup seluruh organism.
o Sebagai decomposer kedua kelompok tersebut dapat menguraikan sisa-sisa tumbuhan,bangkai hewan dan bahan-bahan organic lainnya dan hasil penguraianya dikembalikan ke tanah sehingga dapat menyuburkan tanah.
o Selain itu fungi saprofit bersama dengan protozoa dan bakteri saprofit merupakan
organisme yang dapat menguraikan sampah
o Berperan dalam industri fermentasi tersebut adalah fungi, terutama dari kelompok ragi. Contoh hasil fermentasi adalah: bir, roti, asam sitrat atau 2 hidroksipropan,1,2,3, asam trikasboksilat.
o Berperan dalam industri antibiotik, antibiotik ini dihasilkan oleh fungi Penicllium
notatum
o Dapat sebagai bahan baku sumber makanan baru yaitu protein sel tunggal (PST)
o Sumber makanan bagi manusia, contoh: Agaricus campestris, Volvariella volvaceae, Lentinus edodes, Pleurotes, Tuber melanosporum, Boletus spp., Cantharellus cibaricus dan lain-lain.
2. Peran Merugikan
o Dapat menurunkan kualitas maupun kuantitas makanan maupun bahan-bahan lain yang penting bagi manusia.
o Fungi dapat juga menyerang bahan-bahan lain yang bernilai ekonomi seperti kulit, kayu, tekstil dan bahan-bahan baku pabrik lainnya.
o Fungi juga dapat berperan sebagai agen penyebab penyakit. Fungi pada umumnya lebih sering menyebabkanpenyakit pada tumbuhan dibanding pada hewan atau manusia
o Fungi dapat menghasilkan racun, racun yang dihasilkan beberapa fungi seperti seperti Amanita phalloides, A. muscaria maupun Aspergillus flavus (menghasilkan aflatoksin), dapat sangat berbahaya bagi manusia karena dapat menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan bahkan kematian.
Pengertian Fungi atau Jamur
Hai Sobat Informer,kali ini saya akan membahas tentang Fungi dan Peranannya,Ya Fungi atau kita sebut Jamur merupakan Kingdom tersendiri dalam klasifikasi makhluk hidup,Fungi bukan lah Tumbuhan(Plantae),Protista , Monera, Maupun Animalia,
Namun jamur atau fungi ini tidak semuanya berbentuk sepeti dalam bayangan awam, kita sering membayangkan bahwa jamur bebentuk seperti payung yang lebih berisi, tapi kenyataanya tidak semua demikian, Langsung aja simak yang berikut ini ya biar pengetahuannya bertembah.
1.Pengertian Jamur
Fungi(jamur) adalah organisme eukariotik yang bersel tunggal atau banyak dengan tidak memiliki klorofil. Sel jamur memiliki dinding yang tersusun atas kitin. Karena sifat-sifatnya tersebut dalam klasifikasi makhluk hidup, Jamur dipisahkan dalam kingdom nya tesendiri,ia tidak termasuk dalam kindom protista,monera, maupun plantae. Karena tidak berklorofil, jamur temasuk ke dalam makhluk hidup heterotof (memperoleh makanan dari organisme lainnya), dalam hal ini jamur hidup dengan jalan menguraikan bahan-bahan organik yang ada di lingkungannya. Umumnya jamur hidup secara saprofit (hidup dengan menguai sampah oganik seperti bankai menjadi bahan anoganik). Ada juga jamur yang hidup secara parasit (memperoleh bahan organik dari inangnya), adapula yang hidup dengan simbiosis mutualisme(yaitu hidup dengan organisme lain agar sama-sama mendapatkan untung).
Terimakasih sobat sudah mau mengunjungi blog yang kecil ini, semoga informasi tentang jamur di atas bermanfaat :D , salam Informer (sumber : http://softilmu.blogspot.com , dengan perubahan)
Namun jamur atau fungi ini tidak semuanya berbentuk sepeti dalam bayangan awam, kita sering membayangkan bahwa jamur bebentuk seperti payung yang lebih berisi, tapi kenyataanya tidak semua demikian, Langsung aja simak yang berikut ini ya biar pengetahuannya bertembah.
1.Pengertian Jamur
Fungi(jamur) adalah organisme eukariotik yang bersel tunggal atau banyak dengan tidak memiliki klorofil. Sel jamur memiliki dinding yang tersusun atas kitin. Karena sifat-sifatnya tersebut dalam klasifikasi makhluk hidup, Jamur dipisahkan dalam kingdom nya tesendiri,ia tidak termasuk dalam kindom protista,monera, maupun plantae. Karena tidak berklorofil, jamur temasuk ke dalam makhluk hidup heterotof (memperoleh makanan dari organisme lainnya), dalam hal ini jamur hidup dengan jalan menguraikan bahan-bahan organik yang ada di lingkungannya. Umumnya jamur hidup secara saprofit (hidup dengan menguai sampah oganik seperti bankai menjadi bahan anoganik). Ada juga jamur yang hidup secara parasit (memperoleh bahan organik dari inangnya), adapula yang hidup dengan simbiosis mutualisme(yaitu hidup dengan organisme lain agar sama-sama mendapatkan untung).
2.REPODUKSI FUNGI (JAMUR)
Seperti
yang telah saya jelaskan tadi sahabat, jamur terbagi atas dua, yaitu
uniseluler(besel tunggal) dan multiseluler), nah keduanya ini memiliki
cara berkembang biak yang berbeda.
Jamur
uniseluler berkembangbiak secara aseksual dengan membentuk tunas, dan
secara seksual dengan membentuk spora askus. Sedangkan jamur
multiseluler yang terbentuk dari rangkaian sel membentukbenang seperti
kapas, yang disebut benang hifa. Dalam perkembangbiakkannya secara
aseksual ia memutuskan benang hifa (fragmentasi), membentuk spora
aseksual yaitu zoospora, endospora, dan konidia. Secara seksual melalui
pelebuan anatara inti jantan dan inti bentina sehingga terbentuk spora
askus atau spora sidium.
Zoospora
atau spora kembara adalah spoa yang dapat bergerak di dalam air dengan
menggunakan flagela. Jadi jamur penghasil zoospora biasanya hidup di
lingkungan yang lembab atau berair.
Endospora
adalah spoa yang dihasilkan oleh sel dan spora tetap tinggal di dalam
sel tesebut, hingga kondisi memungkinkan untuk tumbuh.
Spora
askus atau askospora adalah spora yang dihasilkan melalui perkawinan
jamur ascomycota. Askospora terdapat dalam askus, biasanya berjumlah 8
spora. Spora yang dihasilkan dari perkawinan kelompok jamur Basidimycota
disebut basidispora. Basidispoa terdapat di dalam basidium, dan
biasanya berjumlah empat spora.
Konidia
adalah spora yang dihasilkan dengan jalan membentuk sekat melintang
pada ujung hifa atau dengan diferensiasi hingga terbentuk banyak
konidia. Jika telah masak konidia paling ujung dapat melepaskan diri.
Kesimpulan :Reproduksi jamur unseluler:
- Aseksual(Membentuk tunas, membentuk spora)
Reproduksi jamur multiseluler:
- Seksual(membentuk spora askus)
- Aseksual(Fragmentasi, zoospoa, konidia)
- Seksual(Inti jantan dan inti betina bertemu, akhirnya membentuk spora askus atau spora basidium)
3.KLASIFIKASI FUNGI ( JAMUR)
Jamur
diklasifikasikan berdasarkan cara reproduksi dan struktur tubuhnya.
Dalam klasifikasi dengan lima kingdom, jamur dibagi menjadi 4 divisi
yaitu
1.Divisi Zygomycota
![]() |
Jamur Zygomycota |
Tubuh
Zygomycota terdiri dari benng hifa yang bersekat melintang, ada pula
yang tidak bersekat melintang. Hifa bercabang-cabang banyak dan dinding
selnya mengandung kitin.
Contoh
jamur ini adalah jamur yang tumbuh pada tempe, selain itu ada juga yang
hidup secara saprofit pada rotin, nasi, dan bahan makanan lainnya. Ada
pula yang hidup secara parasit, misalnya penyebab penyakit busuk pada
ular jalar.
Jamur
Zygomycota berkembangbiak secara aseksual dengan spora. Beberapa hifa
akan tumbuh ke atas dan ujungnya menggembung membentuk spoangium.
Sporangium yang masuk berwarna hitam. Spoangium kemudian pecah dan spora
tersebar, spora jatuh di tempat yang sesuai akan tumbuh membentuk
benang baru.
Reproduksi secara seksual dilakukan sebagai berikut :
dua hifa yakni hifa betina (hifa -) dan hifa jantan (hifa +) betemu, kemudian inti jantan dan inti betina melebu, terbentuk zigot yang berdinding tebal. Zigot menghasilkan kota spora yang disebut zigosporangium dan sporanya disebut zygospora. Zygospora mengalamai dormansi (istirahat) selama 1-3 bulan. Setelah itu zigospora akan berkecambah membentuk hifa. Hifa jantan dan betina hanya istilah saja , dan disebut jantan, jika hifanya memberi isi sel, disebut betina kalau menerima isi sel.
dua hifa yakni hifa betina (hifa -) dan hifa jantan (hifa +) betemu, kemudian inti jantan dan inti betina melebu, terbentuk zigot yang berdinding tebal. Zigot menghasilkan kota spora yang disebut zigosporangium dan sporanya disebut zygospora. Zygospora mengalamai dormansi (istirahat) selama 1-3 bulan. Setelah itu zigospora akan berkecambah membentuk hifa. Hifa jantan dan betina hanya istilah saja , dan disebut jantan, jika hifanya memberi isi sel, disebut betina kalau menerima isi sel.
2.Divisi Ascomycota
![]() |
Jamur Ascomycota |
Ciri
Khusus dari jamur Ascomycota adalah dapat menghasilkan spora askus
(askospora), yaitu spora hasil repoduksi seksual, berjumlah 8 spora yang
tersimpan di dalam kotak spoa. Kotak spora ini menyerupai kantong
sehigngga disebut askus, untuk mengetahui bentuk dan stuktu askus
dibutuhkan pengamatan yang teliti.
a.Reproduksi secara sesksual
Reproduksi
secara seksual dapat dijelaskansecara ingkas sebagai berikut. Hifa yang
bercabang-cabang ada yang berdifensiasi membentuk alat reproduksi
betina yang ukurannya menjadi lebh besar, yang disebut askogonium. Di
dekatnya , dari ujung hifa lain terbentuk alat repoduksi jantan yang
disebut anteridium berinti haploid(n kromosom). Dari askogonium tumbuh
saluran yang menghubungkan antara askogonium dan anteridum. Saluran itu
disebut trikogin. Melalui saluran trikogin inilah inti sel dari
anteidium pindah dan masuk ke dalam askogonium. Selanjutnya, inti
anteridium dan inti askogonium berpasanga. Setelah terbentuk pasangan
inti, dari askogonium tumbuh beberapa hifa. Hifa ini disebut sebagai
hifa askogonium . Nah inin yang berpasangan itu masuk ke dalam
askogonium ,kemudian membelah secara mitosis, namun tetap saja
berpasangan. Setelah memasuki inti hifa askogonium teus tumbuh,
membentuk sekat melintang, dan bercabang-cabang banyak. Di ujung-ujung
hifa askogonium ini terdapat dua int. Ujung hifainilah yang kelak akan
membentuk askus. Cabang-cabang hifa itu dibungkus oleh miselium,
bentuknya kompak,yang mudah menjadi tubuh buah atau askokarp.
Dua
inti di dalam askus yang berasal dari ujung hifa itu membelah secara
meiosis membentuk 8 buah spoa. Jadi, spoa tersebut terbentuk di dalam
askus, karena itulah disebut spora askus. Spora askus dapat tersebar
kemana-mana karena angin. Jika jatuh di tempat yang sesuai spora askus
akan tumbuh menjadi benag hifa baru.
b.Reproduksi Secara Aseksual
Selain
reproduksi secara seksual, jamur ini juga melakukan perkembangbiakkan
secara aseksual melalui pembentukan tunas, pembentukan konidia,
fragmentas. Warna spora dan konidia bemacam-macam. Ada yang
hitam,coklat, bahkan kebiruan, dan juga ada yang merah oranye.
Ukuran
tubuh Ascomycota ada yang mikroskopis (satu sel), ada yang makroskopis
(dapat dilihat dengan mata). Golongan jamur ini ada yang hidup saprofit,
parasit dan ada pula yang bersimbiosis.
Kesimpulan :Ascomycota
- Hidup saprofit,parasit, ada yang bersimbiosis
- Hifa bersekat melintang, bercabang-cabang
- Reproduksi aseksual dengan tunas, fragmentasi, konidia
- Reproduksi seksual dengan menghasilkan spora askus
3. Divisi Basidiomycota
![]() |
Jamur Basidiomycota |
Jamur
Basidiomycota umumnya merupakan jamur makroskopik, dapat dilihat dengan
mata karena ukuannya yang besar. Pada musim penghujan dapat kita
temukan pada pohon, misalnya jamur kuping, jamur pohon, atau di tanah
yang banyak mengandung bahan oganik, misalnya jamur barat.
Bentuk
tubuh buahnya kebanyakan mirip payung misalnya pada jamur merang yang
kalian amati. Basidiomycota ada yang dibudayakan misalnya jamur merang,
jamur tiram, jamur shiltake, dan lainnya, jamur-jamur tersebut merupakan
makan yang bergizi tinggi.
Hifa
Basidiomycota memiliki sekat melintang, berinti satu (monokaiotik) atau
dua (dikariotik). Miseliumnya berada pada substrat. Dari hifa
dikariotik dapat muncul tubuh buah berbentuk payung atau bentuk lain
yang menjulang di atas substrat. Bagian tubuh buah inilah yang enak
dimakan. Tubuh buah atau basidiokarp merupakan tempat tumbuhnya
basidium. Setiap basidium menghasilkan 4 spora basidum.
Secara singkat daur hidup Basidiomycota :Hifa (+) bertemu hifa (-) à inti dari hifa (+)pindah ke hifa(-) à hifa dikariotik à tumbuh miselium muncul basidiokarpàmembentuk basidium à spora basidium
Kesimpulan :Basidiomycota
- Merupakan jamur makroskopik
- Hifa bersekat melintang, monokariotik, atau dikariotik
- Menghasilkan spora basidium dari reproduksi seksualnya
- Reproduksi aseksual dengan Konidia
4.Divisi Deuteromycota
Telah
dibahas sebelumnya bahwa jamu yang epoduksi seksualnya menghasilkan
askus digolongkankedalam Ascomycota dan yang menghasilkan basidium
digolobgkan kedalam Basidiomycota. Akan tetapi belum semua jamu yang
dijumpai di alam telah diketahui cara repoduksi seksualnya. Kira-kira
terdapat sekitar 1500 jenis jamur yang belum diketahui cara reproduksi
seksualnya. Akibat dari hal ini Tidak ada yang bisa menggolongkan 1500
jamur tersebut. Jamur yang demikian untuk sementara waktu digolongkan k
dalam Deuteromycota atau “jamur tak tentu”. Jadi Deuteromycota bukanlah
penggolongan yang sejati atau bukan takson. Jika kemudian menurut
penelitian ada jenis dari jamu ini yang diketahui proses reproduksi
seksualnya,maka akan dimasukkan ke dalam ascomycota atau Basidiomycota.
Sebagai cotnoh adalah jamur oncom yang mula-mula jamur ini berada di
divisi deuteromycota dengan nama Monilla Sithophila. Namun setelah
diteliti ternyata jamur ini menghasilkan askus sehingga dimasukkan ke
dalam Ascomycoa
Sabtu, 15 November 2014
Buku Matematika Kurikulum 2013
Hai Sobat Informer,Kembali lagi dengan aku : ) ,
Kali ini saya akan membagikan sebuah buku "BSE" tau gak "BSE" Itu , "BSE" Artinya Buku Sekolah Elektronik , Yaitu dengan mata pelajaran "MATEMATIKA" hehehe , Pelajaran yang Mudah Tapi Sulit,Gimana toh mudah tapi sulit? ., mudah kalau belajar , sulit kalau ah sudahlah kalian juga tau : )
Kali ini saya akan membagikan sebuah buku "BSE" tau gak "BSE" Itu , "BSE" Artinya Buku Sekolah Elektronik , Yaitu dengan mata pelajaran "MATEMATIKA" hehehe , Pelajaran yang Mudah Tapi Sulit,Gimana toh mudah tapi sulit? ., mudah kalau belajar , sulit kalau ah sudahlah kalian juga tau : )
Mari Simak Informasi Berikut,.
Nah kira kira gambar buku seperti itu tapi cover cuman bewarna biru saja, namun isinya sama kok : )
Silahkan Jiga mau Di Unduh(Download) Kami Sediakan : )
Sekian Sobat Informer Terima Kasih Semoga Bermanfaat,jangan lupa jika mau di posting lagi tulis sumbernya ya : ) Salam Informasi : )
Perkenalan
Hai Teman-teman Sobat Informer,Selamat Datang Di Blog Baru Saya,.Walaupun masih dibilang belum bagus juga tidak apa apa soalnya masih awal dan juga berkembangkan harus butuh waktu kan,?
baik pertama-tama Perkenalkan aku dulu ya,Oke?,Okelah : )
Nama aku Bayu Seno Ariefyanto,Aku Lahir di Purworejo,Jawa Tengah,Indonesia,Asia Tenggara,Asia,Bumi,Galaksi Bimasakti, Hahaha Terlalu lengkap mungkin , Hobby saya bermain internet dan game , saya agak malas kalau keluar rumah apalagi kalau panas , biasanya sih keluar cuma ingin beli makanan,Oh ya sobat aku suka sharing sharing loh, jadi kapan kapan ilmu aku juga akan di sharing di sini,
banyak yang bermanfaat ,Segitu aja ya sobat ,Terima Kasih : )
baik pertama-tama Perkenalkan aku dulu ya,Oke?,Okelah : )
Nama aku Bayu Seno Ariefyanto,Aku Lahir di Purworejo,Jawa Tengah,Indonesia,Asia Tenggara,Asia,Bumi,Galaksi Bimasakti, Hahaha Terlalu lengkap mungkin , Hobby saya bermain internet dan game , saya agak malas kalau keluar rumah apalagi kalau panas , biasanya sih keluar cuma ingin beli makanan,Oh ya sobat aku suka sharing sharing loh, jadi kapan kapan ilmu aku juga akan di sharing di sini,
banyak yang bermanfaat ,Segitu aja ya sobat ,Terima Kasih : )
Langganan:
Postingan (Atom)